Terungkap di Sumut: Modus Gandakan Uang, Kakek Bejat Sodomi 3 Remaja

Kasus kejahatan seksual yang sangat memprihatinkan terungkap di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, di mana seorang kakek bejat tega melakukan tindakan sodomi terhadap tiga orang remaja laki-laki. Pelaku yang diketahui bernama Mbah Gito (68) menggunakan modus penggandaan uang untuk memperdaya para korban. Peristiwa ini terungkap pada hari Minggu, 27 April 2025, setelah salah satu korban memberanikan diri melapor kepada pihak keluarga dan diteruskan ke pihak kepolisian.

Menurut keterangan dari Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol. Irsan Sinuhaji, kejadian ini bermula beberapa bulan yang lalu ketika pelaku yang dikenal sebagai seorang “paranormal” di kampungnya menawarkan jasa penggandaan uang kepada warga, termasuk para korban. Dengan iming-iming uang yang akan berlipat ganda dalam waktu singkat, kakek bejat ini berhasil menarik perhatian para remaja yang berusia antara 14 hingga 16 tahun.

Dalam menjalankan aksinya, kakek bejat ini meminta para korban untuk datang ke rumahnya pada waktu yang berbeda-beda. Di sanalah, pelaku kemudian melakukan tindakan sodomi terhadap para korban. Para korban yang takut dan diancam oleh pelaku awalnya memilih untuk bungkam. Namun, setelah mengalami trauma mendalam, salah satu korban akhirnya memberanikan diri untuk menceritakan kejadian mengerikan tersebut kepada orang tuanya.

Orang tua korban yang mendengar pengakuan anaknya sontak naik pitam dan segera melaporkan kakek bejat tersebut ke Polresta Deli Serdang. Berdasarkan laporan tersebut, tim dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Deli Serdang bergerak cepat dan berhasil mengamankan pelaku di kediamannya di Kecamatan Tanjung Morawa pada Senin, 28 April 2025, dini hari.

Saat penangkapan, pelaku tidak melakukan perlawanan. Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti dari rumah pelaku yang diduga digunakan untuk melancarkan aksinya, seperti beberapa jenisJimat dan peralatan ritual lainnya. Kombes Pol. Irsan Sinuhaji menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan penyidikan secara tuntas terhadap kasus ini dan memastikan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya.

“Kami sangat prihatin dengan kejadian ini. Pelaku telah memanfaatkan kepercayaan anak-anak dan melakukan tindakan yang sangat tidak terpuji,” ujar Kombes Pol. Irsan Sinuhaji dalam konferensi pers yang digelar di Mapolresta Deli Serdang pada Senin siang. Pihaknya juga mengimbau kepada para orang tua untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap pergaulan anak-anak mereka dan segera melapor jika ada hal-hal yang mencurigakan. Kasus kakek bejat yang melakukan sodomi dengan modus penggandaan uang ini menjadi peringatan keras bagi masyarakat akan bahaya kejahatan seksual yang bisa terjadi di lingkungan sekitar. Pihak kepolisian juga akan memberikan pendampingan psikologis kepada para korban untuk memulihkan trauma yang mereka alami.